Gambaran karakteristik ibu menyusui yang melaksanakan pijat oksitosin untuk meningkatkan kelancaran produksi ASI di Puskesmas Sukosewu Kecamatan Sukosewu Kabupaten Bojonegoro Tahun 2025
Gambaran karakteristik ibu menyusui yang melaksanakan pijat oksitosin untuk meningkatkan kelancaran produksi ASI di Puskesmas Sukosewu Kecamatan Sukosewu Kabupaten Bojonegoro Tahun 2025
Keywords:
Pijat Oksitosin, Ibu hamil, AsiAbstract
Pijat oksitosin adalah pemijatan pada sepanjang tulang belakang (vertebrae) sampai tulang costae kelima dan keenam dan merupakan usaha untuk merangsang hormon prolaktin dan oksitosin setelah melahirkan pijat ini dilakukan untuk merangsang refleks oksitosin atau refleks pengeluaran ASI. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran karakteristik ibu menyusui yang melakukan pijatan oksitosin untuk emningkatkan produksi ASI pada ibu menyusui di Puskesmas Sukosewu, Kecamatan Sukosewu, Kabupaten Bojonegoro
Metode penelitian yang digunakan adalah rancangan penelitian diskripstif responden adalah ibu menyusui baduta usia 0-2 tahun di Puskesmas Sukosewu sebanyak 25 orang dengan tehnik sampling adalah total sampling, dengan Variabel yaitu karakteristik ibu menyusui yang melakukan pijat oksitosin. Pengumpulan data pada variabel yaitu dengan menggunakan kuesioner dan untuk pelaksanaan pijat oksitosin menggunakan lembar observasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan tabel distribusi frekuensi untuk mengetahui gambaran karakteristik ibu post partum dengan pijat oksitosin terdiri dari karakteristik responden berdasarkan umur, pendidikan dan pekerjaan dan riwayat paritas..
Kesimpulan penelitian bahwa karakteristik responden yang melakukan pijat oksitosin untuk kelancaran produksis ASI antar lain memiliki rentang usia 20-35 tahun, sebagian besar tidak bekerja atau sebagai ibu rumah tangga, memiliki pendidikan SMA dan pernah melahirkan sebelumnya sehingga memiliki kepercayaan diri yang tinggi



