HUBUNGAN PEMENUHAN NUTRISI PADA BALITA DENGAN KEJADIAN STUNTING DI PUSKESMAS MEJUWET KABUPATEN BOJONEGORO
THE CORRELATION OF NUTRITION FULFILLMENT IN TODDLERS WITH STUNTING EVENTS IN MEJUWET HEALTH CENTER BOJONEGORO REGENCY
Keywords:
Nutrisi,, Balita,, StuntingAbstract
Usia balita merupakan periode emas (golden age) untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Ketidakcukupan nutrisi pada masa ini akan mengakibatkan stunting yaitu anak kecil dan pendek tidak sesuai dengan usianya. Tujuan penelitian menganalisis hubungan pemenuhan nutrisi pada balita dengan kejadian stunting di Puskesmas Mejuwet Kabupaten Bojonegoro.
Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan pendekatan retrospektif. Populasi seluruh balita stunting di Puskesmas Mejuwet Kabupaten Bojonegoro tahun 2020 sebanyak 52 anak, sampel 46 responden dengan teknik simpel random sampling . Instrumen yang digunakan lembar kuesioner dan observasi, kemudian dilakukan pengolahan data melalui editing, coding, scoring dan tabulating serta analisis data dengan uji Chi Square.
Hasil penelitian pemenuhan nutrisi pada balita kurang sebanyak 25 responden (54,3%), kejadian stunting dalam kategori pendek sebanyak 35 responden (76,1%) dan hasil uji statistik ρ value = 0,002 H0 ditolak.
Kesimpulan penelitian ada hubungan pemenuhan nutrisi pada balita dengan kejadian stunting. Hendaknya ibu memberikan makanan bervariasi yang bergizi tinggi tanpa menambahkan zat-zat afektif, serta bawa anak secara berkala ke Posyandu maupun klinik khusus anak.









